Membuka Waralaba Gorengan yang Memiliki Brand

Brand adalah nama, simbol, ciri, atau apapun yang bisa disebut identitas dari suatu produk yang dijual. Brand bisa juga disebut merek, merek dagang atau lainnya. Dengan adanya merek dagang ini, produk yang kamu jual akan lebih mudah dikenali orang. Tapi kalau produkmu membuat kecewa seseorang, produk yang kamu jual juga bisa-bisa tidak laku. Sebab biasanya konsumen menceritakan kepada orang lain tentang produk yang berkualitas dan produk yang tidak berkualitas. Kalau produk kamu memberi kepuasan kepada seseorang, orang tersebut bisa jadi memberitahu temannya bahwa produk kamu bagus, kemudian dia menyarankan untuk membeli produk yang kamu jual.

Mungkinkah Waralaba Gorengan Memiliki Brand?

Penjual gorengan biasanya hanya menggunakan grobak polos entah itu dari kayu atau dari alumunium polos atau bisa juga menjual menggunakan kotak kecil yang diletakkan di depan rumah. Jarang penjual gorengan yang memiliki nama sehingga memudahkan untuk mengingatnya. Biasanya orang hanya mengingat dimana ia mangkal.


Dengan memiliki brand, usaha gorenganmu akan menjadi lebih dikenal orang. Apalagi kalau kualitas rasanya bagus serta seteril. Keunikan dan berbedanya usahamu dengan penjual gorengan yang lain akan membuat usahamu dilirik banyak konsumen.

Susahkah Menciptakan Brand?

Tidak. Kamu cukup memikirkan nama yang pantas untuk usaha yang kamu jalankan. Semakin unik namanya, akan semakin mudah diingat konsumen. Biasanya gerobak penjual gorengan kan polos, kamu bisa membuat gerobak sendiri dengan cat warna-warni bertuliskan merek atau nama usahamu. Yang perlu diingat, mengembangkan brand  agar senantiasa dipercaya oleh pelanggan itulah kesulitan yang harus kamu atasi.

Berikut ada beberapa waralaba gorengan yang sudah memiliki brand sendiri, semoga menginspirasi kamu untuk membuat brand yang lebih unik dan mudah dikenal konsumen.

1. Bianqu Jeletot & Mendoan
Bianqu Jeletot menyediakan gorengan utamanya tahu isi rawit dan mendoan khas Banyumas.Slogannya adalah "Ahlinya Tahu Pedas". Karena tahu yang dijual diisi dengan rawit.

2. Asta Food
Asta food menjual ayam goreng tepung, pisang goreng, dan sate goreng. Ia memiliki slogan "Gorengan a la Fried Chicken".

3. Gorengan Factor

4. Gorengan Super

5. Ta B'nana

Nah, itulah contoh penjual gorengan yang sudah memiliki brand atau merek dagang. Kalau sudah seperti itu, kualitas gorengan yang kamu jual mutlah harus enak. Setelah itu tingga membuka cabang-cabang di berbagai tempat di kota mu, selanjutnya dikembangkan lagi dikota-kota lain. Ajak juga orang untuk menjadi mitra usaha. Semakin banyak cabang dan mitra usahamu, keuntungan yang kamu dapatkan akan semakin banyak.

Eitsss, jangan lupa membayar pajak atas semua penghasilan yang kamu dapatkan ke kantor pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Bukan hanya mengurangi pengangguran karena banyak orang yang menjadi mitra usaha dan menjadi karyawanmu, kamu juga turut berpartisipasi dalam membangun negeri dengan pajak yang kamu bayarkan.

Salam Sukses.

Daftar Pustaka :
food.detik.com